
KARANGLEWAS - Momentum Bulan Suci Ramadhan 1446 Hijriah, KH. Abdul Qodir, Pengasuh Pesantren Darul Istiqomah di Desa Jipang, Kecamatan Karanglewas, Kabupaten Banyumas, menerima kunjungan Silahturahmi santri Kalong dari Pondok Pesantren Bani Rosul Gubug Sekuping Purwokerto, Rabu Malam (05/03/2025).
Pada kesempatan tersebut, KH Abdul Qodir menyampaikan apresiasinya terhadap semangat dalam menjalin silaturrahmi.
"Silaturrahmi yang terus dilakukan dengan siapa pun dan ke mana pun adalah jalan keberkahan dalam kehidupanya. Semoga istiqamah dan mendapat pahala di dunia maupun akhirat, " tuturnya seraya mendo'akan.
Tak hanya itu, Abah Kyai Qodir juga berbagi pengalaman hidupnya, menekankan pentingnya silaturrahmi dan mengaji, juga menjaga nilai-nilai kesantrian. Menurutnya, seorang santri yang rajin bersilaturrahmi dan mengaji, beribadah, juga berbagi ilmu akan selalu dimudahkan dalam menjalani kehidupan.
"Santri tidak perlu merancang kehidupannya terlalu jauh. Jika istiqomah mengamalkan ilmu yang didapat, Allah SWT akan mencukupi segala kebutuhan dalam kehidupannya, " pesan beliau.
Lebih lanjut, Abah Kyai Qodir menegaskan bahwa kehidupan seorang santri harus selalu disertai dengan doa ikhtiar dan penghormatan kepada orang tua, guru, serta ulama, baik yang masih hidup maupun yang telah wafat. Dengan begitu, hidupnya akan penuh berkah (kebaikan) dan memberikan keberkahan bagi sekitarnya.
"Banyak orang yang lebih mengutamakan urusan dunia, itu bukan sebuah kesalahan. Namun, santri yang tetap teguh dalam mengamalkan ilmunya akan merasakan kehidupan yang lebih bermakna, " tambahnya.
Adapun Abah Kyai Qodir kembali memanjatkan Doa yang dipenuhi harapan agar diberi umur panjang, kesehatan, serta kebermanfaatan bagi lingkungan sekitarnya.
"Semoga bahagia dan selamat di dunia serta akhirat dengan kasih sayang dan ridho Allah SWT, " tutupnya dengan penuh ketulusan.
Silaturrahmi di bulan Ramadhan ini menjadi bukti bahwa ilmu, keberkahan, dan doa dari para ulama adalah warisan berharga bagi umat. Semangat mengaji dan berbagi ilmu terus dihidupkan, agar keberkahan senantiasa mengalir dalam kehidupan.
(N.Son/Djarmanto-YF2DOI).